Komponen penting tubuh virus

Setiap virus mempunyai bagian-bagian yang disebut routine dan ada bagian
penting yang bersifat tambahan. Komponen tambahan ini meski tidak begitu penting
tetapi menjadi karakteristik yang dapat membedakan dengan virus lain.

1. Rutin Pencari
Rutin pencari (search routine) berperan sebagai unit yang mencari file-file baru atau
daerah (area) baru pada disk yang akan diinfeksi. Rutin ini berkaitan erat dengan
penentuan seberapa baik virus akan bereproduksi secara cepat atau lambat, termasuk
menentukan seberapa banyak disk yang akan diinfeksi dan juga daerah-daerah tertentu
pada disk yang akan menjadi target penginfeksian. Semakin rumit rutin pencarinya
semakin besar rutin pencarinya. Makin andal rutin pencarinya semakin membantu
penyebaran virus.

2. Rutin Pengganda
Komponen kedua yang harus dimiliki virus yaitu rutin pengganda. Rutin ini berfungsi
mengcopy virus ke suatu area yang telah ditentukan oleh rutin pencari. Besar kecilnya
rutin pengganda ini tergantung dari ke-komplek-kan virus dalam pengcopian diri.
Sebagai contoh virus yang menginfeksi file COM mempunyai rutin pengganda lebih
kecil dibandingkan dengan virus yang menginfeksi file EXE. Hal ini dikarenakan
struktur file EXE lebih rumit dibanding file COM sehingga banyak yang harus
dilakukan virus untuk dapat menempel pada file EXE.

3. Rutin Anti Deteksi
Fitur tambahan yang biasanya terdapat dalam tubuh virus yaitu rutin untuk
menghindari deteksi. Anti detection routine berperan menghidari deteksi baik dari
pengetahuan user atau pantauan program anti virus yang memang merupakan
predatornya. Anti detection routine bisa dibangun menyatu dengan rutin pencari atau
rutin pengganda sehingga menjadi bagian yang integral, tetapi bisa juga merupakan
bagian tersendiri.
Sebagai alternatif untuk mendukung anti detection routine, virus diaktifkan pada
kondisi-kondisi tertentu misalnya pada tanggal istimewa (Friday 13), alternatif
hentakan keyboard, misal saat keyboard ditekan beberapa saat. Bahkan ada juga virus
yang bertindak seperti pilot kamikaze yang berperan sebagai perangkat “delivery
system” hal ini dapat dijelaskan, karena jenis virus ini tidak mementingkan
kelangsungan hidupnya. Programer pembuat virus ini tidak peduli apakah virus
tersebut akan musnah di dalam aksinya, ketika virus telah bekerja menginfeksi /
mencapai sasarannya. Ibarat sebuah perangkat perang virus semacam ini senjata yang
cukup efektif untuk menyelesaikan misi.

0 comments:


:a: :b: :c: :d: :e: :f: :g:
:h: :i: :j: :k: :l: :m: :n:
:10 :11 :12 :13 :14 :15 :16 :17
:18 :19 :20 :21 :22 :23 :24 :25
:26 :27 :28 :29 :30 :31 :32 :33
:34 :35 :36 :37 :38 :39

Post a Comment

Terima kasih bila anda sudah memberikan komentar,karna komentar anda sangat berguna bagi saya.Tapi jika Spam saya mohon maaf karna akan saya hapus...
Terima kasih